Samator Pukau Publik Sleman
Surabaya Samator mumukau publik GOR UII, di Sleman, DI Yogyakarta dengan mengalahkan tuan rumah Yogya Yuso Tomkins pada lanjutan kompetisi bola voli Sampoerna Hijau Proliga 2007, Sabtu (3/3).
Samator, yang semua pemainnya, antara lain Joni Sugiatno, Fadlan, dan Aris A Risqon, masuk dalam daftar atlet Pelatnas SEA Games 2007 menang dengan skor 3-1 (25-18, 23-25, 25-20, 25-16).
Kemenangan itu merupakan yang pertama bagi tim yang diasuh pelatih asal China Hu Xinyu tersebut setelah pekan lalu di Bandung ditundukkan juara bertahan Jakarta BNI Taplus. Bagi Yuso, kekalahan itu adalah yang kedua kalinya setelah sebelumnya dikalahkan Jakarta Sananta.
“Hari ini sebenarnya anak-anak masih bermain tegang dan kebetulan Yuso tidak bisa memanfaatkan ketegangan anak-anak untuk memetik kemenangan di hadapan pendukungnya sendiri,” kata Manajer Samator Hari Trisnardjo.
Menurut Hari, sebenarnya kekuatan kedua tim merata. Samator dan Yuso juga belum menggunakan pemain asing. “Pada kondisi seperti ini, siapa yang lengah akan kalah,” tambahnya.
Asisten pelatih Yuso, Wasit Widodo mengatakan, timnya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menang tetapi ternyata permainan timnya buruk.
Menurutn Wasit, sebenarnya kualitas permainan Yuso sudah meningkat dibandingkan saat mereka menghadapi Sananta. Namun, beberapa pemain pilarnya tidak dalam kondisi fit, seperti Andri Widiatmoko, Sodikin, M Zainudin, dan Chairul. Dalam pertandingan itu, memang Andri beberapa kali diganti pemain muda, Heru Yuana Saputra.
“Istri Andri baru saja melahirkan sehingga belum bisa konsentrasi penuh, Sodikin baru saja kecelakaan, Chairul terkena engkelnya, dan Mamad (M Zainudin) baru bergabung dengan tim karena kesibukannya bekerja di Jawa Timur,” kata Wasit.
Samator, yang semua pemainnya, antara lain Joni Sugiatno, Fadlan, dan Aris A Risqon, masuk dalam daftar atlet Pelatnas SEA Games 2007 menang dengan skor 3-1 (25-18, 23-25, 25-20, 25-16).
Kemenangan itu merupakan yang pertama bagi tim yang diasuh pelatih asal China Hu Xinyu tersebut setelah pekan lalu di Bandung ditundukkan juara bertahan Jakarta BNI Taplus. Bagi Yuso, kekalahan itu adalah yang kedua kalinya setelah sebelumnya dikalahkan Jakarta Sananta.
“Hari ini sebenarnya anak-anak masih bermain tegang dan kebetulan Yuso tidak bisa memanfaatkan ketegangan anak-anak untuk memetik kemenangan di hadapan pendukungnya sendiri,” kata Manajer Samator Hari Trisnardjo.
Menurut Hari, sebenarnya kekuatan kedua tim merata. Samator dan Yuso juga belum menggunakan pemain asing. “Pada kondisi seperti ini, siapa yang lengah akan kalah,” tambahnya.
Asisten pelatih Yuso, Wasit Widodo mengatakan, timnya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menang tetapi ternyata permainan timnya buruk.
Menurutn Wasit, sebenarnya kualitas permainan Yuso sudah meningkat dibandingkan saat mereka menghadapi Sananta. Namun, beberapa pemain pilarnya tidak dalam kondisi fit, seperti Andri Widiatmoko, Sodikin, M Zainudin, dan Chairul. Dalam pertandingan itu, memang Andri beberapa kali diganti pemain muda, Heru Yuana Saputra.
“Istri Andri baru saja melahirkan sehingga belum bisa konsentrasi penuh, Sodikin baru saja kecelakaan, Chairul terkena engkelnya, dan Mamad (M Zainudin) baru bergabung dengan tim karena kesibukannya bekerja di Jawa Timur,” kata Wasit.
Hidup SAMATOR...!!!
Gabung ke www.volimania.org yuk...
Tempat para volimania ngumpul, dan dpt banyak info tentang voli.
Posted by Esti Fauziah | June 12, 2007 at 5:26 AM